Senin, 21 November 2016

Kepemimpinan dalam Islam menurut Alquran dan Hadits

Pemimpin dan kepemimpinan merupakan persoalan keseharian dalam kehidupan bermasyarakat, berorganisasi, berusaha, berbangsa dan bernegara. Kemajuan dan kemunduran masyarakat, organisasi, usaha, bangsa dan megara antara lain dipengaruhi oleh para pemimpinnya. Oleh karena itu sejumlah teori tentang pemimpin dan kepemimpinanpun bermunculan dan kian berkembang.

Islam sebagai rahmat bagi seluruh manusia, telah meletakkan persoalan pemimpin dan kepemimpinan sebagai salah satu persoalan pokok dalam ajarannya.

Beberapa pedoman atau panduan telah digariskan untuk melahirkan kepemimpinan yang diridai Allah SWT, yang membawa kemaslahatan, menyelamatkan manusia di dunia dan akhirat kelak.

Sejarah Islam telah membuktikan pentingnya masalah kepemimpinan ini setelah wafatnya Baginda Rasul. Para sahabat telah memberi penekanan dan keutamaan dalam melantik pengganti beliau dalam memimpin umat Islam. Umat Islam tidak seharusnya dibiarkan tanpa pemimpin. Sayyidina Umar R.A pernah berkata, “Tiada Islam tanpa jamaah, tiada jamaah tanpa kepemimpinan dan tiada kepemimpinan tanpa taat”.

Pentingnya pemimpin dan kepemimpinan ini perlu dipahami dan dihayati oleh setiap umat Islam di negeri yang mayoritas warganya beragama Islam ini, meskipun Indonesia bukanlah negara Islam.

Allah SWT telah memberi tahu kepada manusia, tentang pentingnya kepemimpinan dalam islam, sebagaimana dalam Al-Quran kita menemukan banyak ayat yang berkaitan dengan masalah kepemimpinan.

“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”. Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. (Al Baqarah: 30)

Ayat ini mengisyaratkan bahwa khalifah (pemimpin) adalah pemegang mandat Allah SWT untuk mengemban amanah dan kepemimpinana langit di muka bumi. Ingat komunitas malaikat pernah memprotes terhadap kekhalifahan manusia dimuka bumi.

”Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah SWT dan ta`atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah SWT (Al Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah SWT dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.” (QS An-Nisa: 59)

Ayat ini menunjukan ketaatan kepada ulil amri (pemimpin) harus dalam rangka ketaatan kepada Allah SWT dan rasulnya.

Tugas Pemimpin

Pada prinsipnya menurut Islam setiap orang adalah pemimpin. Ini sejalan dengan fungsi dan peran manusia di muka bumi sebagai khalifahtullah, yang diberi tugas untuk senantiasa mengabdi dan beribadah kepada-Nya

"Kami telah menjadikan mereka itu sebagai pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami dan telah Kami wahyukan kepada mereka mengerjakan kebajikan, mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, dan hanya kepada Kamilah mereka selalu menyembah". (Al-Anbiya’: 73)

"Dan Kami jadikan di antara mereka itu pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami ketika mereka sabar. Dan adalah mereka meyakini ayat-ayat Kami". (As-Sajdah: 24)

“Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar menegakkan keadilan, menjadi saksi karena Allah biarpun terhadap dirimu sendiri atau bapak ibu dan kaum kerabatmu. Jika ia kaya atau miskin, Allah lebih mengetahui kemaslahatan keduanya”. (Qs. An-Nisa; 4: 135)

“Hai orang-orang yang beriman! Tegakkanlah keadilan sebagai saksi karena Allah. Dan janganlah rasa benci mendorong kamu berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena itu lebih dekat dengan taqwa…” (Q.s. Al-Maidah 5: 8)

"Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat". (An-Nisa’ : 58)

” Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah SWT. Sesungguhnya orang-orang yang sesat dari jalan Allah SWT akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan.” (Qs Shad: 26)

Dalam sebuah kesempatan, ketika seorang perempuan dari suku Makhzun dipotong tangannya lantaran mencuri, kemudian keluarga perempuan itu meminta Usama bin Zaid supaya memohon kepada Rasulullah untuk membebaskannya, Rasulullah pun marah. Beliau bahkan mengingatkan bahwa, kehancuran masyarakat sebelum kita disebabkan oleh ketidakadilan dalam supremasi hukum seperti itu.

Dari Aisyah ra. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: adakah patut engkau memintakan kebebasan dari satu hukuman dari beberapa hukuman (yang diwajibkan) oleh Allah? Kemudian ia berdiri lalu berkhutbah, dan berkata: ‘Hai para manusia! Sesungguhnya orang-orang sebelum kamu itu rusak/binasa dikarenakan apabila orang-orang yang mulia diantara mereka mencuri, mereka bebaskan. Tetapi, apabila orang yang lemah mencuri, mereka berikan kepadanya hukum’. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa’i, Abu Daud, Ahmad, Dariini, dan Ibnu Majah)

Memilih Pemimpin

Pemimpin negara adalah faktor penting dalam kehidupan bernegara. Jika pemimpin negara itu jujur, baik, cerdas dan amanah, niscaya rakyatnya akan makmur. Sebaliknya jika pemimpinnya tidak jujur, korup, serta menzalimi rakyatnya, niscaya rakyatnya akan sengsara.

Oleh karena itulah Islam memberikan pedoman dalam memilih pemimpin yang baik. Dalam Al Qur’an, Allah SWT memerintahkan ummat Islam untuk memilih pemimpin yang baik dan beriman:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan musuhmu menjadi teman-teman setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Muhammad), karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir Rasul dan (mengusir) kamu karena kamu beriman kepada Allah, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-Ku dan mencari keridhaan-Ku (janganlah kamu berbuat demikian). Kamu memberitahukan secara rahasia (berita-berita Muhammad) kepada mereka, karena rasa kasih sayang. Aku lebih mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah TERSESAT dari jalan yang lurus.”(QS. 60. Al-Mumtahanah : 1)

“Hai orang2 yang beriman! Janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu menjadi pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan. Dan siapa di antara kamu menjadikan mereka menjadi pemimpin, maka mereka itulah orang2 yang zalim” (At Taubah:23)

“Hai orang2 yang beriman! Janganlah kamu mengambil orang2 kafir menjadi wali (teman atau pelindung)” (An Nisaa:144)

“Janganlah orang2 mukmin mengambil orang2 kafir jadi pemimpin, bukan orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, bukanlah dia dari (agama) Allah sedikitpun…” (Ali Imran:28)

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi Kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman". (Al-Maidah: 57)

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimmpin(mu): sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka sebagai pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada oarng-orang yang zalim ” (QS. Al-Maidah: 51)

Akibat

"Dan mereka berkata: “Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah menta’ati pemimpin-pemimpin dan pembesar-pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar)". (al-Ahzab: 67)

“Hai orang-orang yang beriman, jika kamu MENTAATI orang-orang yang KAFIR itu, niscaya mereka mengembalikan kamu ke belakang (kepada kekafiran), lalu jadilah kamu orang-orang yang rugi. Tetapi (ikutilah Allah), Allah lah Pelindungmu, dan Dialah sebaik-baik Penolong.”(QS.Ali ‘Imraan :149-150)

“Kabarkanlah kepada orang-orang MUNAFIQ bahwa mereka akan mendapat siksaan yang pedih. (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu ? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah.”(QS. An-Nisaa’ : 138-139)

“Kamu melihat kebanyakan dari mereka tolong-menolong dengan orang-orang yang kafir (musyrik). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka, yaitu kemurkaan Allah kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka beriman kepada Allah, kepada Nabi dan kepada apa yang diturunkan kepadanya (Nabi), niscaya mereka tidak akan mengambil orang-orang musyrikin itu menjadi penolong-penolong, tapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang FASIQ.”(QS.Al-Maa-idah : 80-81)
 
dikutip dari: http://sip-online.blogspot.co.id/2013/11/kepemimpinan-dalam-islam-menurut-al.html

Senin, 14 November 2016

EVENT: AIERO (An-Nisaa' Izada Extraordinary) CUP



SMP AN-NISAA X SMA IZADA PROUDLY PRESENT ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ 🌴 AIERO CUP 2016 🌴 An-Nisaa' Izada Extraordinary 18 - 27 NOVEMBER 2016
 "Where Potentials Bloom to Life" ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ —————————————————— ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ
In this polluted world, trees from the tropical jungle are one of the most important things in this world. they produce oxygen for the entire world. because of the pollution, these trees need to survive and compete to be the highest.
As of those trees, we, teenagers, do take part in this polluted world. we need potential and spirit to survive. ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ
To improve your potential, we have competitions, such as; ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ   BASKETBALL (SMP & SMA)
FUTSAL (SD, SMP & SMA)
BAND (SMP & SMA)
VOCAL (SMP & SMA)
PING PONG (SMP & SMA)
MTQ (SMP & SMA)
TRADITIONAL DANCE (SD, SMP & SMA)
PHOTOGRAPHY (SMP & SMA)
QUIZ "CERDAS CERMAT" (SMP)
AND SCOUT COMPETITION (SD & SMP)! ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ
So, its on you, whether you win, or wither? ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ —————————————————— ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ
For further information, contact us through: ㅤㅤㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ ㅤ ㅤㅤ Basketball: Ridwan (081617205656 / LINE ID: rridwan72)
Futsal: Rafi Al (087808875469 / LINE ID: rafialfauzii)
Traditional Dance: Thissa (082185257070 / LINE ID: thisakhns)
Ping Pong: Umar (085939848207 / LINE ID: umarfarhat24)
MTQ: Rama (085711240464 / LINE ID: ram2412)
Photography: Bhanu (081316235544 / LINE ID: bhanurasmi)
Quiz Cerdas Cermat: Bima (087771052596 / LINE ID: nbimams)
Solo Vocal: Nabila (08118986111 / LINE ID: nblazzhr)
Band: Yudit (085692152604 / LINE ID: yuditsetiawaan)
Scout: Ratqa (081281919775 / LINE ID: ratqa10)

Pramuka SMP An-Nisaa mengikuti Jambore Nasional ke-X



Kegiatan Pramuka di SMP An-Nisaa’ merupakan kegiatan intra sekolah yang cukup diminati anak-anak.  Dalam rangka memperingati  hari Pramuka ke-55  dan peringatan Jambore Nasional ke-X pada 14 Agustus 2016 di Cibubur,  sejumlah sekolah  hadir dari berbagai utusan provinsi, SMP An-Nisaa’ termasuk salah satu sekolah yang menjadi  utusan dari Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten yang  siswanya terpilih untuk membacakankan Deklarasi Kebangsaan dalam kegiatan tersebut. Hal itu dikarenakan siswa tersebut merupakan anggota Tim Pramuka Garuda yang terpilih saat mengikuti kegiatan Jambore Dunia yang diselenggarakan di Jepang tahun lalu. Semangat berprestasi untuk Pramuka SMP An-Nisaa untuk menjadikan  generasi yang lurus, tangguh, dan amanah.

Senin, 07 November 2016

PKS SMP An-Nisaa


FOTO: Azka (12) sedang menaiki punggung Aqshal (12) untuk menyalakan obor tertinggi di PKS. (31/09/2016)

“Lebih Mandiri Semakin Tangguh” merupakan moto yang  di usung dalam kegiatan Program Kemandirian dan kepemimpinan Siswa (PKS)  SMP An-Nisaa tahun ajaran 2016-2017 ini. Kegiatan ini  diikuti oleh 83 siswa dan dilaksanakan di Bumi Nangerang, Cicurug, Sukabumi selama 3 hari. Program ini merupakan aplikasi semua materi pelajaran yang terintegrasi. Bertujuan membantu siswa dalam membangun sikap mental disiplin    dan bertanggung jawab atas dirinya, sehingga dengan percaya diri siswa dapat  membangun kemandiriannya sangat sesuai dengan  moto yang diusungnya.
(smp-annisaa.sch.id, dengan perubahan)


Selasa, 18 Oktober 2016

SMP An-Nisaa' sebagai Kontingen Banten untuk mengikuti Jambore Dunia 2015 di Jepang









Jambore Pramuka Dunia ke-23 atau 23rd World Scout Jamboree (WSJ) 2015 telah dilaksanakan pada tanggal 28 Juli sampai dengan 8 Agustus 2015. Bertempat di Kirara-hama, Yamaguchi City, Jepang. Dihadiri oleh 33.000 peserta dari 150 negara,yang diantaranya adalah Brazil, Russia, Belanda, Australia, Korea, China, Malaysia, Amerika, Kanada dan sebagainya. Ragam budaya, etnis, suku dan agama dari seluruh dunia berkumpul menjadi satu melalui acara ini. 23rd WSJ 2015 ini diadakan untuk menjalin persaudaraan, kesatuan dan saling menghargai budaya setiap negara. 
Indonesia mengirim 622 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia seperti;  Bangka Belitung, Riau, Sulawesi Tenggara, Papua dan sebagainya. Provinsi Banten sendiri mengirimkan perwakilan sebanyak 19 orang, dimana sebagiannya adalah siswa dan guru SMP An-Nisaa’ berjumlah 13 orang. Merupakan sebuah kesempatan yang sangat langka untuk dapat mengikuti kegiatan Jambore Dunia tersebut mengingat kegiatan ini hanya dilakukan hanya 4 tahun sekali. Tim Pramuka SMP An-Nisaa' sangat bersyukur dan bangga dapat mewakili Propinsi Banten dan Negara Indonesia.
Berbagai rangkaian acara dilakukan selama kegiatan tersebut diantaranya; melakukan kunjungan ke beberapa sekolah untuk memperkenalkan budaya masing-masing negara, science activity, water activity, dan ada juga Culture Camp yaitu pameran budaya dari setiap negara di lokasi 23rd WSJ 2015. Ada juga beberapa perlombaan, seperti lomba yel yel dari setiap negara, lomba bola dan sebagainya.
Tentu saja kesempatan tersebut dimanfaatkan kontingen Indonesia (SMP An-Nisaa’) dengan sebaik-baiknya untuk memperkenalkan dan menampilkan budaya negara Indonesia seperti tarian burung yang ditampilkan oleh siswi SMP An-Nisaa. Ada juga perkenalan tentang batik, alat musik angklung, permainan rakyat seperti congklak dan sebagainya. Indonesia Day cukup disukai banyak negara lainnya karena keunikan dan keramahannya. Hal yang juga menarik adalah Peace Program dengan mengangkat tema “Peringatan bom Hiroshima-Nagasaki” yang diselenggarkan pada tanggal 5 Agustus dan diikuti oleh seluruh perwakilan negara yang hadir pada kegiatan Jambore Dunia.
Di akhir kegiatan setiap anggota pramuka dari berbagai negara melakukan swap, yaitu pertukaran atribut pramuka dari masing-masing negara, biasanya yang ditukarkan adalah badge, scarf atau kacu, ring, sampai dengan tas dan sebagainya. Tradisi ini dilakukan agar sesama anggota pramuka yang hadir lebih saling mengenal dan menghargai baik secara individu maupun sebagai perwakilan negara sehingga tercipta semangat kebersamaan.  
Dengan mengikuti 23rd World Scout Jamboree 2015 ini, tentunya banyak sekali manfaat yang diperoleh seperti meningkatnya keterampilan bersosialisasi dan berkomunikasi dengan warga dunia yang berasal dari belahan bumi yang berbeda. Dimana keterampilan tersebut akan sangat bermanfaat sebagai modal untuk menyongsong masa depan mereka. (Melinda Luthfianna)

Senin, 10 Oktober 2016

(Nyoba2 Ngeblog) 7 QUOTE DARI TERE-LIYE

#1

#2

#3

#4

#5

#6

#7

“Jika kita ibaratkan, maka peradaban manusia persis seperti roda. terus berputar. Naik-turun.Mengikuti siklusnya." -Tere-Liye

sumber: bintang.com